Verb as Complement
Complement
adalah kata atau kelompok kata yang melengkapi makna dari subject, verb, atau
object. Dengan demikian, ada tiga macam complement, yaitu: subject, verb, dan
object complement.
Subject
complement adalah noun, pronoun, adjective, atau konstruksi lain (berperan
sebagai noun atau adjective) yang mengikuti verbs of being atau linking verb
serta berfungsi menerangkan atau merujuk subjek kalimat.
Subject
complement dapat dibedakan menjadi predicative adjective (subjek dihubungkan
dengan adjective), dan predicate nominative (subjek dihubungkan dengan noun
atau pronoun).
Contoh Kalimat Subject Complement
|
Keterangan
|
Mr. Mamat was a
great headmaster.
(Mr. Mamat adalah kepala sekolah yang hebat.) |
·
headmaster (predicate noun) = menerangkan subjek (Mr. Mamat)
|
That lady is very beautiful.
(Wanita itu sangat cantik.) |
·
beautiful (predicate adjective) = menerangkan subjek (lady)
·
very = modifier yang
menerangkan beautiful
·
that lady = noun phrase
|
These are yours.
(Ini milikmu.) |
·
yours (predicate pronoun) = menerangkan subjek (this)
|
The noodle tasted delicious.
(Mie tsb terasa lezat.) |
·
delicious >(predicate adjective) = menerangkan subjek
(noodle)
·
the noodle = noun phrase
|
My favorite
activities are shopping andtraveling.
(Aktivitas favoritku adalah belanja dan jalan-jalan.) |
·
my favorite activity = noun phrase
|
His dream is to win a cooking contest.
(Impiannya adalah menang kontes masak.) |
·
his dream = noun phrase
|
Verb
complement adalah direct object (DO) atau indirect object (IO) dari suatu
action verb. Objek-objek tersebut dapat berupa noun, pronoun, atau konstruksi
lain yang berakting seperti noun, seperti: gerund, infinitive, dan noun clause.
Contoh Kalimat Verb Complement
|
Direct Object
|
Indirect Object
|
My boss paid me two thousand dollars.
(Bosku membayarku dua ribu dollar.) |
noun phrase
|
pronoun
|
I love swimming.
(Aku suka berenang.) |
gerund
|
–
|
She wanted to go.
(Dia ingin pergi.) |
infinitive
|
–
|
He discovered that creating a website is quite easy.
(Dia mendapati bahwa membuat sebuah website cukup mudah.) |
noun clause
|
–
|
Verb as Complement
Verb as Complement adalah kata
kerja pelengkap , pelengkap kata kerja adalah kata atau frase yang melengkapi
kata dari subyek,obyek, atau kat kerja .Seperti, misalnya saya akan berusaha
(1) untuk bekerja keras (2), kawan saya memutuskan (1) untuk menikah (2) bulan
depan, adikku berhenti (1)menangis (2) ketika ibu datang, saya tak tahan
(1)untuk jatuh cinta (2) denganmu, dll.
Gerund adalah
suatu kata yang dibentuk dari verb dengan ditambahkan suffix -ing dan berfungsi sebagai noun. Walaupun
berfungsi sebagai noun namun
masih bertingkah seperti verb jika berada di dalam frasanya (gerund
phrase), seperti: diikuti direct object jika gerund berasal dari transitive
verb atau dibatasi maknanya dengan adverb.
Kata ini merupakan verbal, yaitu suatu kata yang dibentuk
dari kata kerja, namun berfungsi sebagai part of speech lain. Verbal yang lain yaitu infinitive dan
participle. Seperti verbal lainnya, kata ini lebih umum
untuk menamai action (aksi) atau state of being (keadaan).
Contoh Gerund:
Swimming, walking, playing, building
Berikut adalah verbs yang langsung diikuti
oleh gerund (Verb + Gerund).
admit (mengakui)
appreciate (menghargai)
avoid (menghindari)
can’t help
consider (mempertimbangkan)
complete (menyelesaikan)
delay (menunda)
deny (menyangkal)
|
enjoy (menikmati)
finish (menyelesaikan)
mind (keberatan)
miss (merindukan)
postpone (menunda)
practice (berlatih)
quit (berhenti)
recall (mengingat)
|
regret (menyesali)
report (melaporkan)
resent (menyesali)
resist (bersikeras)
resume (memulai lagi)
risk (mengambil resiko)
suggest (menyarankan)
|
begin (mulai)
can’t stand (tidak tahan)
continue (melanjutkan)
dislike (tidak suka)
|
dread (takut)
hate (benci)
like (suka)
|
love (cinta)
prefer (lebih suka)
start (mulai)
|
stop (berhenti)
|
remember (ingat)
|
forget (lupa)
|
Note:
a) Verbs pada baris pertama selalu diikuti
oleh gerund (tidak pernah diikuti oleh infinitives).Can’t help di sini berarti “not able to avoid
a situation, or stop something from happening “.
b) Verbs pada baris kedua selain diikuti oleh
gerund juga dapat diikuti oleh infinitive dengan makna sama dengan bentuk
gerund-nya. (Lihat contohnya pada infinitive).
c) Verbs pada baris ketiga juga dapat
diikuti oleh infinitive, tetapi maknanya berbeda dengan bentuk
gerund-nya. Lihat contah 8, 9 & 10 dan bandingkan perbedaan
maknanya dengan contoh pada infinitive).
Contoh:
1. Has Ryan admitted killing eleven people yet? (Apakah Ryan telah
mengakui membunuh 11 orang?).
2. I appreciated being given suggestions by her. (Saya
menghargai diberi saran-saran oleh dia).
3. Tony
always avoids answering my questions. (Tony selalu menghindar
menjawab pertanyaan-pertanyaan saya).
4. I enjoyed being with you last night. (Saya menikmati
bersama dengan kamu tadi malam).
5. Have
you finished reading the book yet? (Apakah kamu telah
selesai membaca buku itu?)
6. They prefer playing football to studying. (Mereka lebih
milih/suka main sepakbola daripada belajar). Note:
Verb prefer jika diikuti oleh gerund, pola
kalimatnya berbeda dengan jika diikuti oleh invinitive.
7. I can’t help worrying about the upcoming exam. (Saya tidak
bisa berhenti mengkhawatirkan ujian yang segera/sudah dekat itu).
8. I
want to stop smoking.
(Saya mau berhenti merokok). Dalam kalimat ini, subject I berkeinginan untuk
tidak merokok-merokok lagi.
9. My
brother always remembers
locking his car. (Kakak saya
selalu ingat mengunci mobilnya). Selama ini, mobilnya belum pernah dalam
keadaan tidak terkunci. Note:
Gunakan gerund setelah verb remember jika aktivitasnya sudah dilakukan in
the past.
10. My brother
never forgets locking his car. (Kakak saya tidak pernah lupa
mengunci mobilnya). Sama dengan contoh 7, selama ini, mobilnya belum pernah
dalam keadaan tidak terkunci. Note:
Gunakan gerund setelah verb forget jika aktivitasnya sudah dilakukan in
the past.
Setelah prepositions
Sebelum diikuti oleh gerunds, prepositions
(kata depan) biasanya mengikuti verbs, adjectives, atau nouns. Perhatikan pola
berikut:
Subject
|
verb
adjective
noun
|
preposition
|
gerund
|
a. Verbs + prepositions + gerunds
Phrase pada table berikut adalah verbs +
prepositions yang selalu diikuti oleh gerund (tidak pernah diikuti oleh
infinitive.)
approve of (menyetujui)
be better off (lebih baik)
give up (berhenti)
put off (memadamkan)
|
think about (memikirkan)
think of (memikirkan)
worry about (mencemaskan)
succeed in (berhasil)
|
count on (percaya pada)
depend on (tergantung pada)
insist on (bersikeras pada)
keep on (meneruskan)
rely on (tergantung pada)
|
object to (keberatan)
|
look forward to (mengharapkan)
|
confess to (mengakui)
|
Note:
Walaupun diikuti oleh preposition to,
phrase pada baris kedua selalu diikuti oleh gerund. So, jangan dibingungkan
dengan infinitive.
Contoh:
1. He gave up smoking because of his doctor’s advice. (Dia
berhenti merokok karena saran dokternya).
2. Jenny insisted on buying that cellphone instead of this
one. (Jenny bersikeras untuk membeli HP itu daripada HP ini).
3. Have
you ever thought of studying abroad? (Pernahkah kamu berfikir untuk
belajar di luar negeri?)
4. After
a long trial and error, he finally succeeded
in fixing his laptop.
(Setelah lama mencoba-coba, dia akhirnya berhasil memperbaiki laptopnya).
5. My
older sister objected to not
being allowed to go out wit
her friends. (Kakak saya keberatan tidak diijinkan keluar rumah dengan
teman-temannya).
6. I am looking forward to seeing you soon. (Saya (sedang) sangat
menantikan untuk bertemu denganmu segera). INCORRECT jika: I am looking forward to see you soon.
7. No
one has confessed to stealing my money yet. (Tak seorang pun yang
telah mengaku mencuri uang saya). INCORRECT jika: No one has confessed to steal my money yet.
b. Adjectives + prepositions + gerunds
Phrase pada table berikut adalah adjectives +
prepositions yang selalu diikuti oleh gerund (tidak pernah diikuti oleh
infinitive.)
accustomed to (terbiasa dengan)
intent on (bermaksud)
afraid of (takut pada)
|
interested in (tertarik dengan)
capable of (bisa/mampu)
successful in (sukses pada)
|
fond of (gemar pada)
tired of (lelah akan)
|
Contoh:
1. Will
you be capable of finishing your work by noon tomorrow? (Apakah
kamu (akan) bisa menyelesaikan pekerjaanmu sebelum jam 12 siang besok?).
2. Are
you afraid of sleeping in the dark? (Apakah kamu takut tidur
dalam keadaan gelap?).
3. I
am tired of studying all day long. Let’s go out to have
fun. (Saya lelah (karena) belajar seharian. Ayo kita cari kesenangan di luar).
4. Judith
is fond of singing while taking a shower. (Judith gemar
menyanyi ketika sedang mandi shower).
5. Bobby is accustomed to buying roses for his girlfriend. (Bobby
terbiasa membeli mawar untuk pacarnya).
c. Nouns + prepositions + gerunds
Phrase pada table berikut adalah nouns +
prepositions yang selalu diikuti oleh gerund (tidak pernah diikuti oleh
infinitive.)
choice of (pilihan)
excuse for (alasan kenapa)
|
intention of (maksud)
methods for/of (metode untuk)
|
possibility of (kemungkinan akan)
reason for (alasan dari)
|
Contoh:
1. The
teacher gave us a choice of
taking another exam. (Guru
itu memberi kita pilihan untuk mengikuti ujian lagi).
2. I
am so sorry. I had no intention
of hurting your feeling.
(Saya sangat menyesal. Saya tidak punya maksud untuk menyakiti hatimu).
3. He
always has an excuse for being late. (Dia selalu punya alasan kenapa
(dia) telat).
4. There
is no possibility of
recruiting new employees
during recession we are facing now. (Tidak ada kemungkinan untuk merekrut
pegawai baru selama resesi yang sedang kita hadapi sekarang).
5. Have
you found the best method for
improving your English yet?
(Apakah kamu sudah menemukan metode terbaik untuk meningkatkan (kemampuan)
bahasa Inggris kamu?)
6. Your reason for getting bad grades is a big nonsense. (Alasan
kamu kenapa nilai-nilai kamu jelek adalah omong kosong/bualan belaka).
C. Gerunds as Modifiers
Sering kita temukan kalimat yang
menggunakan modifier berupa clause (i.e. prepositions + S + V). Jika subject
dari main clause dan modifier tersebut sama, subject dari modifier tersebut
dapat dihilangkan, tetapi verbnya berubah menjadi gerund.
Contoh:
1. After doing the homework,
I will play football. = After I do my homework, I will play football.
2. Cats
usually snore while sleeping.
= Cats usually snore while they ( the cats) are sleeping.
3. I
had had a very bad English before
reading these articles. = I
had had very bad English before I read these articles.
4. Besides watching movies, I like reading novels. = Besides I like watching
movies, I like reading novels.
5. Because of not studying well, I didn’t pass the test. = Because I didn’t study
well, I didn’t pass the test. Note:
Penggunaan because of dan because adalah berbeda. Can you see the
difference?
Pada pola-pola di atas, sebelum
gerund juga dapat disisipi pronoun dalam bentuk possessive adjectives
(i.e. my, your, his, her, its, their, our) atau oleh noun dalam bentuk
possessive (i.e. noun+’s,
misalnya: John’s, Rini’s, Indonesia’s, ect).
Subject
|
verb
|
(pronoun/noun) in possessive form
|
gerund
|
|
Subject
|
verb
adjective
noun
|
prepositions
|
||
Note: Perhatikan perbedaan pronoun
yang digunakan pada infinitive.
Contoh:
1. We are looking forward to your
coming next week. (Kami sangat menantikan kedatanganmu minggu depan).
2. My father doesn’t approve of my
brother’s marrying her. (Ayah saya tidak menyetujui kakak saya
mengawini dia).
3. They resented the
teacher’s not announcing the exam sooner. (Mereka menyesalkan pak guru
yang tidak mengumumkan ujian lebih awal).
4. He objected to my
calling his girlfriend last night. (Dia keberatan atas telpon yang
saya lakukan ke pacarnya tadi malam).
5. We all regret
Danny’s not going to school anymore. (Kita semua menyesalkan Danny
yang tidak sekolah lagi).
6. Before my sister’s
leaving for Bali next week, my parents are going to have a small
gathering at home this weekend. (Sebelum saudara perempuan saya berangkat ke
Bali minggu depan, orang tua saya akan mengadakan acara ngumpul di rumah akhir
pekan ini).
7. After his confessing to
using drugs, Maria didn’t want to see him again. (Setelah dia mengaku
menggunakan narkoba, Maria tidak ingin bertemu dia lagi).
Negative form Gerunds Bentuk negative gerunds
dibuat dengan dengan menempatkan adverbNOT di depan gerund
tersebut.
1. She regretted not
seeing her boyfriend last weekend.(Dia menyesal tidak bertemu pacarnya
akhir pekan lalu).
2. Students are usually worried
of not getting good grades. (Murid biasanya cemas tidak akan
mendapatkan nilai bagus).
3. The criminal insisted on not
telling the truth even though the policemen had tortured him.
(Penjahat itu bersikeras tidak menceritakan yang sebenarnya walaupun polisi
telah menyiksanya).
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar